Sedekah
Bantuan Musim Dingin Untuk Palestina
#HangatkanPalestina #BantuSaudaraPalestina
Bantuan Musim Dingin Untuk Palestina
Berikan
Perlengkapan Musim Dingin Untuk Mereka
Puncak musim dingin yang biasanya terjadi pada
rentang bulan Desember hingga Maret setiap tahunnya, menjadi musim
yang berat bagi warga Palestina, maupun pengungsi warga Palestina
yang berada di beberapa negara karena fasilitas mereka sangat
terbatas.
Jika musim dingin tiba, suhu rata-rata di
Palestina bisa turun hingga 10°C. Bahkan, bila malam tiba dan musim
dingin mencapai puncaknya, suhu bisa menyentuh titik beku hingga 0°C.
Di tengah musim dingin dengan suhu yang ekstrim, warga Palestina juga
menghadapi blokade dan ancaman serangan dari Israel secara fisik
maupun mental.
Setiap
musim dingin, Israel mengurangi pasokan gas ke Palestina secara
drastis. Lebih dari 20% rumah tidak memiliki akses gas, dan hal ini
juga terjadi pada rumah sakit dan sekolah, bahkan untuk di camp
pengungsian yang seadanya tidak terdapat listrik dan alat penghangat
sehingga banyak fakir miskin dan anak yatim dhuafa beristirahat
dengan perasaan kedinginan menyelimuti mereka sepanjang hari siang
dan malam.
Kenapa
kita perlu membantu mereka?
Karena
Rasulullah bersabda,
Perumpamaan
orang-orang mukmin dalam hal saling mencintai, menyayangi, dan
mengasihi bagaikan satu tubuh. Apabila ada salah satu anggota
tubuh yang sakit, maka seluruh tubuhnya akan ikut terjaga (tidak bisa
tidur) dan panas (turut merasakan sakitnya). (HR. Bukhari dan
Muslim).
Dalam
hadits tersebut mengajarkan bahwa kaum mukmin semestinya secara
otomatis dapat merasakan penderitaan dan kesulitan yang dirasakan
saudaranya. Sehingga meresponnya sebagai sarana untuk mendapatkan
pahala kebaikan.
Bentuk Penyaluran :
Makanan,
Jaket, Selimut, Baju, Celana, Kupluk, Syal, Sepatu, Penghangat
ruangan
Sasaran
Penerima Manfaat :
Bantuan akan diprioritaskan kepada para
keluarga fakir miskin, dhuafa, pengungsi/fii sabilillah, dan
anak-anak yatim